Warga Rampa Serbu Operasi Pasar Elpiji 3 Kilogram

Warga menyerbu operasi pasar elpiji 3 kilogram di balai Desa Rampa Lama, Minggu (17/12/2017). Agen PT Anggrek Jaya Saripuspita memasok 560 tabung elpiji melon. Redkal.com/ Ardiansyah

KabarKalimantan, Kotabaru – Agen elpiji 3 kilogram, PT Anggrek Jaya Saripuspita menggelar operasi pasar elpiji bersubsidi di kantor Desa Rampa Lama, Kecamatan Pulau Laut Utara, Kabupaten Kotabaru, Minggu (17/12/2017). Operasi pasar elpiji itu merespons kelangkaan tabung gas melon di desa setempat.

Perwakilan PT Anggrek Jaya Saripuspita, Bahrani, mengatakan operasi pasar elpiji menggandeng Pertamina dan Hiswana Migas dengan merujuk SK Bupati Kotabaru No. 188.45/088/KUM tahun 2016. Menurut dia, operasi pasar elpiji 3 kilogram berlangsung selama tiga hari yang menyasar lima desa se-Kecamatan Pulau Laut Utara.

Bacaan Lainnya

“Untuk Desa Rampa Lama ada 560 buah tabung elpiji, Kelurahan Baharu Selatan ada 280 tabung, Desa Baharu Tengah 280 tabung, Kotabaru Hulu 280 tabung, dan Kotabaru Tengah disediakan 280 tabung,” kata Bahrani.

Dia memprioritaskan warga kurang mampu dengan harga Rp. 23.650 per tabung, Selama operasi pasar, Bahrani meminta bantuan kepala desa setempat dan Bhabinkamtibmas menjaga ketertiban demi menghindari keributan.

Syamsir Alam selaku Kepala Desa Rampa Lama, mengatakan operasi pasar elpiji 3 kilogram sangatlah membantu warga desa di tengah kelangkaan elpiji bersubsidi. Syamsir berharap, operasi pasar tidak hanya sekali di desa setempat.

“mudahan bisa berkelanjutan karena dan dari agen-agen elpiji lain yang berada di kKbupaten Kotabaru juga melakukan operasi pasar elpiji 3 kilogram di Desa Rampa Lama,” jelas Syamsir Alam.

Seorang warga Desa Rampa, Harmi, bersyukur dengan adanya operasi pasar elpiji bersubsidi karena sangat membantu. Sebab, kata dia, warga merasakan kelangkaan elpiji selama 4 hari terakhir. “Alhamdulillah hari ini saya tidak bersusah payah mencari gas elpijinya karena ada operasi pasar,” kata Harmi.

ARDIANSYAH

Pos terkait