KabarKalimantan, Batulicin – Persoalan penggusuran dan perampasan lahan ditengarai masih terjadi di Tanah Bumbu. Hal ini terungkap dari keluhan yang disampaikan warga kepada pasangan calon bupati-wakil bupati Tanah Bumbu Syafruddin H Maming-M Alpiya Rakhman (SHM-MAR).
Pasangan nomor urut 1 ini pun langsung merespon keluhan warga. Mereka berjanji akan memberikan jaminan keamanan terkait masalah itu.
“Kami akan membentuk tim hukum untuk menindaklanjuti perampasan hak atas lahan dan intimidasi yang sering terjadi di Tanah Bumbu,” kata Syafruddin H Maming saat berkampanye di Desa Sungai Danau, Kecamatan Satui, kemarin.
Saydara Mardani H Maming ini menilai, banyak dampak buruk dari perampasan lahan. Pertama, akan memberikan dampak buruk bagi psikologis masyarakat. Dampak lainnya akan memberikan pengaruh negatif di sektor ekonomi.
“Ekonomi masyarakat nanti turun,” kata pria yang akrab disapa Cuncung.
Oleh karena itu, Cuncung meminta dukungan semua pihak agar dia dan Alpiya Rakhman bisa memenangkan kontestasi Pilkada Tanah Bumbu 2020. “Jangan lupa coblos nomor 1 tanggal 9 Desember nanti,” ucapnya.
Tim Liputan Kabar Kalimantan
Penanggungjawab: M Ridha