KabarKalimantan, Marabahan – Setelah ditetapkan Pemerintah Kabupaten Barito Kuala, dari siaga darurat menjadi tanggap darurat banjir, dan Kecamatan Jejangkit serta Mandastana sudah sampai digenangi air, saat itu juga komunitas Sepeda Onthel Barito Kuala (Sobat) bergerak untuk memerikan bantuan kepada masyarakat terdampak banjir.
“Spontanitas kami langsung mengadakan rapat kecil untuk merencanakan tindakan memberikan bantuan kepada warga setempat, mulai dari itu terkumpulah uang, sembako dan pakaian layak pakai. Untuk pakaian dan sembako kami dibantu Perkumpulan Pemuda Raja Tumpang (PPRT) mendistribusikan ke wilayah terdampak banjir,” kata Ketua Sobat Ali Akbar, Sabtu (23/1/2021).
Sejak 16 Januari lalu hingga sekarang, lanjut Ali Akbar, pihaknya setiap hari menggunakan sepeda onthel membagikan nasi bungkus untuk warga di pengungsian. Kurangng lebih, ada 300 bungkus yang dibagikan setiap harinya.
“Apalagi saat ini pengungsi sudah masuk ke Kecamatan Marabahan tentunya, kami sebagai tuan rumah harus melayani mereka dengan sebaik baiknya,” katanya.
Saat ini, kata Ali pengungsi sudah berhamburan tidak lagi disekitar wilayah kecamatan terdampak tapi juga sudah terpencar di mana mana. Seperti di kantor Desa Bagus kecamatan Marabahan, kecamatan Bakumpai, kecamatan Rantau Badauh desa sungai sahurai, sungai pantai, ulu benteng dan sebagian di rumah warga yang kebetulan tempat saudaranya.
“Tapi tetap kita berikan bantuan dengan mengirim sembako, pakaian layak pakai, air mineral dan nasi bungkus,” lanjutnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Barito Kuala Rahmadian Noor memberikan penghargaan dan apresiasi tinggi kepada Sobat, relawan yang telah membantu, menyumbangkan tenaga juga waktunya untuk warga yang terdampak Banjir. “kalau bukan kita siapa lagi, kalau tidak sekarang kapan lagi, mari bersama sama kita membantu mereka,” ucapnya.