KabarKalimantan, Kotabaru – Dinas PUPR kembali menyalurkan paket sembako ke salah satu pondok pesantren At-Taqwa binaan LDI desa Sebelimbingan Kecamatan Pulau Laut Utara Kabupaten Kotabaru, Jum’at (10/02/23).
Bantuan diserahkan langsung oleh Kepala Dinas PUPR kabupaten Kotabaru Suprapti Tri Astuti didampingi sekretarisnya Dwi Handoko beserta stafnya dan diterima oleh sekretaris pesantren At-Taqwa Abdul Rojak.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Kotabaru Suprapti Tri Astuti mengatakan sebenarnya Dinas PUPR Kotabaru udah rutin setiap Jum’at melaksanakan pengajian di ruang rapat Dinas PUPR dan kami membiasakan untuk berbagi kepada masyarakat yang kurang mampu.
Kawa -kawan di Dinas PUPR biasanya menyisihkan rejekinya untuk dijadikan bahan sembako dan kita dibagikan untuk masyarakat kabupaten Kotabaru yang kurang mampu.
“Kedatangan saya ke pondok pesantren At-Taqwa Desa Sebelimbingan ini sudah yang kedua kalinya, yang pertama sebagai kapasitas kepala Dinas Kesehatan Kotabaru karena di pondok pesantren ini menampung para korban tanah longsor di desa Maradapan dan hari ini kami ditakdirkan kembali untuk datang ke Pondok pesantren At-Taqwa sebagai kepala Dinas PUPR Kotabaru dalam rangka penyaluran bantuan sembako,” ucapnya.
Kenapa saya menyalurkan bantuan sembako kesini karena kami mendapatkan informasi bahwa pondok pesantren At-Taqwa yang ada di desa Sebelimbingan ini jarang sekali mendapatkan bantuan karena belum banyak yang mengetahuinya.
Semoga saja dengan adanya bantuan sembako yang kami berikan ini dapat membantu untuk kebutuhan sehari-harinya di pondok pesantren At-Taqwa, ungkap Suprapti Tri Astuti.
Sementara itu, Abdul Rojak Sekretaris Pondok pesantren At-Taqwa Desa Sebelimbingan Kecamatan Pulau Laut Utara Kabupaten Kotabaru mengatakan kami merasa sangat terbantu dan terharu dengan bantuan sembako yang diberikan langsung oleh Kepala Dinas PUPR Kotabaru.
Untuk di pondok pesantren At-Taqwa ini mempunyai santri kurang lebih 30 orang dan ada 8 kepala Keluarga korban tanah longsor dari desa Maradapan yang menetap di sini karena mereka merasa sudah tidak lagi tinggal di sana.
Bantuan sembako ini, sangatlah Bermanfaat sekali untuk kebutuhan sehari-hari bagi para santri dan korban tanah longsor dari desa Maradapan kecamatan Pulau Sembilan.
Sejak tahun 2021 lalu sampai sekarang 8 kepala keluarga korban tanah longsor di desa Maradapan sampai hari ini menetap di pondok pesantren At-Taqwa dan alhamdulilah mereka sudah bisa membaur dengan masyarakat disini dan juga ada yang sudah jadi petani, jelas Rojak.
Ardiansyah