Tiba di Banua, Kontingen PON Kalsel Disambut Pengalungan Bunga

Avatar

KabarKalimantan, Banjarbaru – Setibanya setelah mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 024 Aceh – Sumut, kontingen Kalimantan Selatan disambut pengalungan bunga di Bandara Syamsudin Noor Banjarbaru.

Dipimpin langsung Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalsel, Bambang Heri Purnama dan Ketua Kontingen PON Kalsel Gusti Perdana Kusuma, rombongan kontingen Kalsel disambut Plh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kalimantan Selatan, Diauddin didampingi Kabid Pembinaan Prestasi, Heru Susmianto.

Plh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kalimantan Selatan, Diauddin mengatakan pencapaian prestasi atlet Kalsel jauh lebih baik dibanding PON Papua yang menempati peringkat 22 dengan 4 emas, 9 perak, 12 perunggu.

“Sekarang membaik menjadi peringkat 15 dengan 15 emas, 15 perak, 26 perunggu,” katanya.

Ia menuturkan, Pencapaian yang luar biasa ini, tidak lepas dari gotong bersama, khususnya dari KONI Kalsel di tengah keterbatasan dan bisa mencapai lebih memuaskan. Malah melebihi harapan yang diinginkan, ekspetasi awal hanya 7 emas.

“Saya berterima kasih kepada KONI, atlet, pelatih yang berjuang sepenuh hati dan sekuat tenaga, baik yang mendapat medali maupun tidak dapat medali yang sama-sama berjuang,” ucap Diauddin.

Sementara itu, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalsel, Bambang Heri Purnama mengucapkan syukur dan terimakasih atas sambutan yang pihaknya terima.

“Alhamdulillah kami sampai ke Banua dengan selamat dan mendapat penyambutan,” kata Ketua KONI Kalsel, Bambang Heri Purnama.

Ia mengatakan, seluruh kontingen PON Kalsel, telah berjuang dengan luar biasa dalam perhelatan multi even olahraga empat tahunan di Tanah Air kali ini, dengan membuktikan potensi atlet Kalsel sangat besar dari beberapa cabang olahraga (cabor) secara tidak terduga melejit prestasinya.

“Seperti berkuda dengan 4 keping medali emas, atletik tiga medali emas, dan sejumlah cabor lainnya yang meraih medali perak dan perunggu yang ditorehkan atlet terbaik daerah,” ucapnya.

Selanjutnya, ia ingin pembinaan kedepan, harus lebih serius dan ditingkatkan, karena untuk mendapatkan medali emas, tidak lah mudah, perlu adanya pengkaderan agar prestasi dapat berkelanjutan.

”Kiranya, harapnya, bersama Dispora Kalsel duduk bersama guna menggali potensi atlet di daerah. Sekarang dengan anggaran terbatas, namun bisa menyajikan medali yang cukup bagus,” pungkasnya.[]

Syahri Ramadhan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *