KabarKalimantan, Jakarta – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) serta Dinas Perhubungan Batola bersama Balai Pengelola Transportasi Darat kelas II Kalsel bertandang ke Direktorat Transportasi Sungai, Danau, dan Penyeberangan Kementerian Perhubungan di Jakarta, Senin (22/7/2024).
Kunjungan rombongan yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Kabupaten Barito Kuala M Agung Purnomo dan Arfah serta didampingi Kepala Dinas Perhubungan Barito Kuala Joko Sumitra dan dari pihak Balai Pengelola Transportasi Darat kelas II Kalsel Sigit Mutarso, Direktorat Transportasi Sungai, Danau, dan Penyeberangan yang diwakili Windi Sulistiawati beserta jajaran itu dalam rangka koordinasi dan konsultasi terkait usulan pembangunan Dermaga Pasar Baru Marabahan untuk masuk ke dalam APBN.
“Progres dari rencana pelaksanaan pembangunan dermaga tersebut adalah telah dilakukannya penyerahan kelengkapan dokumen administrasi berupa sertifikat dermaga, DED, renstra dan dokumen pendukung lainnya oleh Pj Bupati Barito Kuala dan dinas Perhubungan Barito Kuala,” ujar M Agung Purnomo.
Sementara itu, Dirjend Perhubungan Darat yang diwakili Windi Sulistiawati mengungkapkan, usulan tersebut menjadi skala prioritas di Kemenhub dan akan dievaluasi untuk dimasukkan ke Renstra Kemenhub melalui Dit Direktorat Transportasi Sungai, Danau dan Penyeberangan 2025-2029.
“Sedangkan untuk penyelesaian pembebasan lokasi di area pembangunan dermaga tersebut, perlu koordinasi dengan pihak terkait untuk kelanjutannya, terutama dari pihak Balai Pengelola Transportasi Darat kelas II Kalsel. Begitu juga untuk pemeliharaan pelabuhan, bisa dianggarkan oleh pemerintah daerah melalui APBD,” terangnya.
Sedangkan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Barito Kuala Joko Sumitro berharap usulan yang yang sudah diajukan dapat ditindaklanjuti. Karena menurutnya, hal itu merupakan kegiatan yang menjadi skala prioritas, mengingat sudah lama pelabuhan tersebut tidak direnovasi, serta akan melakukan percepatan pembangunan Dermaga Marabahan dengan meningkatkan kordinasi dengan SKPD terkait untuk pemenuhan persyaratan yang diminta oleh Kemenhub.
Senada, Pimpinan DPRD Batola melalui Wakil Ketua M Agung Purnomo juga berharap agar usulan pembangunan Dermaga Pasar Baru Marabahan tersebut dapat direalisasikan, serta mendukung untuk memperjuangkan rencana pembiayaan pelabuhan dianggarkan melalui APBD.
“Ya, mengingat fungsi dari dermaga tersebut sangat diperlukan oleh masyarakat yang notabene sebagian wilayahnya adalah wilayah perairan. Selain itu, kita berharap pihak Dinas perhubungan agar lebih optimal dalam mencari terobosan-terobosan untuk pembiayaan pembangunan yang terkait dengan tupoksinya,” pungkasnya.
Mahmud Shalihin