KabarKalimantan, Banjarmasin – Wali Kota Banjarmasin, H Muhammad Yamin mengimbau kepada semua pedagang dan masyarakat khususnya, agar mengurangi sampah plastik atau menggunakan kantong plastik dalam transaksi.
“Kita harap ini harus diperhatikan kebersihannya, baik sampah organik maupun non organik nanti akan dilaksanakan dan dikawal oleh stakeholder yang menanganinya. Kita jelas menekankan sampah plastik harus dikurangi,” ujar Yamin.
Yamin menyampaikan sampah di Pasar Wadai Ramadhan terutama di Jalan Sudirman depan Kantor Gubernur Kalsel, yang terbesar, harus bisa menjaga kebersihan, memilah sampah dengan baik.
Dia pun berpesan kepada para pedagang, pelaku usaha, maupun UMKM dan masyarakat yang berada di kawasan Nol Km agar dapat memperhatikan pemilahan sampah, serta mengurangi penggunaan kantong plastik berkenaan dengan situasi darurat sampah yang masih terjadi. “Yang pasti kami dari pemerintah terus mendukung berbagai upaya agar kita bisa keluar dari situasi darurat sampah ini,” ucapnya.
Pasar Wadai Ramadhan 1446 H atau 2025 M telah diresmikan Gubernur Kalsel didampingi Wagub Kalsel H Hasnuryadi serta Wali Kota Banjarmasin H Muhammad Yamin dan Wakilnya Hj Ananda dimulai 1-28 Maret 2025.
Sebanyak 200 stan pedagang yang berjualan di Pasar Wadai Ramadhan hasil kolaborasi Pemprov Kalsel, Pemkot Banjarmasin dan Bank Kalsel.
Pasar Wadai Ramadhan 1446 H atau 2025 M ini merupakan kegiatan besar wisata kuliner di Kota Banjarmasin.
Bahkan saat pembukaan Pasar Wadai, ribuan masyarakat berdatangan untuk membeli menu berbuka puasa. beragam kue, makanan dan minuman tersaji di sana.
Yamin menyampaikan, gelaran pasar wadai ini harus terus dilaksanakan setiap tahunnya berkolaborasi dengan Pemprov Kalsel. “Kita ingin hal seperti ini bisa terjadi setiap tahun, di mana hubungan harmonis Pemprov dan Pemkot ini bisa terus terjalin, tidak sekadar berhenti di pasar wadai saja,” ungkapnya.
Yamin pun mengharapkan pasar wadai ini bisa menumbuhkan geliat ekonomi UMKM di Kota Banjarmasin, bisa berjalan dengan sebaik-baiknya, terus ramai, dan masyarakat bisa menikmati hiburan yang disajikan.