KabarKalimantan, Kotabaru – Ada beberapa daerah di wilayah Kabupaten Kotabaru mengalami banjir rob.
Dari pantauan, ketinggian banjir rob mencapai 40 centimeter seperti di wilayah Kelurahan Kotabaru Hulu Kecamatan Pulau Laut Utara Kabupaten Kotabaru, Selasa (3/12/24).
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotabaru melalui sekretaris Faisal Muhdi mengatakan banjir rob itu merupakan siklus yang terjadi satu kali dalam setahun.
“Banjir rob ini sebenarnya adalah pasangnya air laut yang melebihi biasanya. Banjir rob di kabupaten Kotabaru terjadi di antara bulan Desember sampai dengan awal Januari,” ucap Faisal.
Daerah yang sering terdampak banjir rob biasanya di daerah pesisir, seperti di kecamatan Pulau Laut Kepulauan, Pulau Laut Barat, Pulau Laut Utara dan Pulau Laut Sigam.
“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat kabupaten Kotabaru agar tidak mengijinkan anak-anaknya bermain air ketika terjadi banjir rob, hal tersebut untuk menghindari terjadi musibah yang tidak kita kehendaki,” tegas Faisal.
Saat ini pihak BPBD selalu melakukan koordinasi dengan Polri, TNI, kecamatan dan kepala desa untuk sama-sama melakukan pemantauan terhadap banjir rob.
Ardiansyah