KabarKalimantan, Paringin – Sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat, khususnya perempuan anggota Pemberdayaan Perempuan Kepala Keluarga (PEKKA) di Desa Riwa, Kecamatan Batumandi.
PEKKA menginisiasi pasar lokal yang kini rutin diadakan setiap hari Sabtu. Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk anggota DPRD Balangan, Hj. Nur Fariani, serta pemerintah daerah setempat, Sabtu (1/2/2025).
Hj Nur Fariani mengatakan bahwa pasar lokal ini tidak hanya menjadi tempat transaksi jual beli, tetapi juga sebagai sarana untuk melestarikan makanan tradisional.
“Kami sangat mengapresiasi ibu-ibu PEKKA Desa Riwa atas inisiatif luar biasa ini. Selain memberikan peluang ekonomi bagi para perempuan kepala keluarga, pasar ini juga menjadi sarana untuk memperkenalkan kembali makanan khas daerah yang mulai sulit ditemukan di pasaran,” ungkapnya.
Adapun berbagai jenis panganan yang tersedia di pasar ini antara lain sirup, pupudak, mandai, serta aneka kue dan jajanan tradisional lainnya. Produk-produk ini diproduksi langsung oleh ibu-ibu PEKKA dan pelaku usaha mikro di Desa Riwa, sehingga memberikan manfaat ekonomi langsung bagi mereka.
Masyarakat yang hadir di pasar ini mengaku senang dengan kehadiran pasar lokal ini. Mereka menilai bahwa pasar ini menjadi alternatif belanja yang menarik karena selain mendukung produk lokal, harga yang ditawarkan pun relatif terjangkau. Selain itu, pasar ini juga membantu menjaga eksistensi kuliner tradisional yang semakin tergeser oleh produk makanan modern.
Pemerintah daerah melalui DKP3 Balangan menyatakan siap memberikan pendampingan dan bantuan bagi keberlanjutan pasar ini. Nur Fariani berharap pasar ini tidak hanya bertahan di Desa Riwa, tetapi juga dapat diperluas ke desa-desa lain di Kecamatan Batumandi dan daerah lainnya.
“Dengan demikian, semakin banyak perempuan kepala keluarga yang dapat merasakan manfaat dari kegiatan ekonomi berbasis komunitas ini.” pungkasnya.
M Rieko Ariyasin